Mengonfigurasi hotspot mikrotik dasar

Sebuah tutorial yang akan membantu anda membuka RT/RW Net

Do Exploit
5 min readApr 12, 2020

Settingnya kita dapat menggunakan layanan ssh, telnet, webfig dan winbox yang akan kita gunakan saat ini adalah winbox. Tutorial ini lengkap dengan gambar dan keterangannya.

Tutorial ini dapat kita terapkan dalam skala kecil hingga menengah, seperti warnet, café dan RT/RW. Jenis perangkat yang bisa digunakan adalah semua mikrotik sampai terhubung ke internet.

Mulai saat ini anda yang kebingungan sudah membeli mikrotik mahal-mahal, sudah dapat langsung memulai perangnya saat ini wkwk. Beginilah langkah-langkah konfigurasi yang anda perlu lakukan:

Konfigurasi dasar mikrotik

Sebenarnya settingan standar pabrik sudah dapat langsung terhubung ke internet, tapi kadang untuk mengonfigurasinya tidak sesuai dengan tujuan/harapan awal kita memulainya. Jadi saya sarankan untuk melakukan Reset di system>Reset Configuration, lalu centang bagian No Default Configuration.

Setelah itu, saya memastikan bahwa kalian sudah dapat masuk ke mikrotik dengan winbox. Karena saya tidak akan membuat cara terkoneksi ke mikrotiknya, kita langsung melewati tahap tersebut saja.

1. Membuat topologi jaringan

Langkah paling awal yang perlu dilakukan adalah membuat topologi jaringan sesuai dengan kondisi dan rencana yang sudah dibuat.

Keterangan:

[] ether1/Internet terhubung langsung ke ISP untuk mendapatkan internet.

[] ether2/Server terhubung ke server dan hanya diperbolehkan 1 user yaitu server.

[] ether3/Client terhubung ke switch untuk disebarkan lagi ke beberapa klien yang terhubung menggunakan kabel.

[] Wlan0/Hotspot langsung menyebarkan jaringan dari router ke klien dengan wireless.

Topologi diatas dibuat berdasarkan kondisi yang saya butuhkan saat ini, jika kalian mempunyai tujuan yang berbeda bisa dapat disesuaikan saja. Karena dengan memahami topologinya, kita sudah dapat mengerti jalur-jalur yang akan di lewati.

2. Interfaces dan IP Address

Masuk ke Interfaces lalu ganti nama-nama dari interfaces tersebut sesuai dengan topologi yang akan kita buat. Tidak usah sama persis, namun pastikan setiap perangkat luar yang akan terhubung sesuai dengan port. Jangan lupa untuk men-centang/enable bagian wlan0/hotspot untuk di aktifkan.

Langkah selanjutnya setelah itu kita melakukan addressing atau pengalamatan, pastikan ip yang masuk ke internet memiliki segmen ip yang sama. Seperti dibawah ini, karena ip gatewaynya 192.168.0.1 maka saya memberikan ip 192.168.0.10(opsional asal 1 network ip).

3. Gateway internet mikrotik

Jika semua perangkat komputer, handphone, laptop dan lainnya bisa internetan, maka router mikrotik harus memiliki default gateway. Kalau kalian lihat tulisan AS maka itulah yang harus ditambahkan, tambahkan default gateway yaitu 192.168.0.1. Pasti kalian melihat Client dan Hotspot unreachable¸ maksud dari itu adalah karena belum ada perangkat yang terhubung lewat port ether3 dan wlan0.

Cobalah menggunakan New Terminal di winbox lalu ping 8.8.8.8, jika belum bisa maka lanjut ke konfigurasi DNS pada IP>DNS. Isi Servers dengan alamat ip gateway lalu OK. Coba lagi untuk ping ke 8.8.8.8, jika sudah respon maka kalian dapat melanjutkan ke langkah selanjutnya.

4. NAT — Network Address Translation

Gunanya diperlukan untuk mentranslasikan alamat private host untuk dapat mengakses internet dengan alamat ip publik. Setting firewall di IP>Firewall, pindah ke tab NAT lalu tambah yang baru. Yang perlu di konfigurasi yaitu,

[] Chain = srcnat

[] Out Interface = ISP — Internet

[] Action > Action = Masquerade

Masquerade artinya menerjemahkan alamat ip private yang banyak setelah keluar dari router mikrotik menjadi 1 alamat ip publik. Simplenya menerima lalu meneruskan semua paket ke interface internet.

5. Wireless Interface — Hotspot

Sebelum kalian mengonfigurasi bagian ini, pastikan kalian sudah enable wifi interfacenya. Lalu kalian pergi ke menu Wireless, dan ubahlah bagian-bagian ini:

[] Mode = ap bridge

[] SSID = sesuaikan dengan yang kalian mau

6. Layanan DHCP Server

Kita akan menggunakan layanan dhcp ke interface server dan client. Langsung saja kalian klik DHCP Setup lalu pilih interfacenya, sisanya tinggal next-next-next saja. Lakukan hal yang sama ke 1 interface lagi. Jika ingin memastikannya komputer windows kalian yang terhubung ke mikrotik buat jadi “Obtain ip address automatically”, dengan begitu, kalian sudah mendapatkan ip dhcp nya.

7. Layanan Hotspot

Caranya lumayan sama seperti yang diatas, namun pasti salah satu pertanyaan kalian adalah

Mengapa tidak membuat layanan dhcp server untuk interface hotspot?

Saya jawab deh, saat kita akan konfigurasi hotspot itu sudah sekalian dengan membuat layanan dhcp servernya. Nah cara untuk mengonfigurasi hotspotnya adalah dengan klik Hotspot Setup lalu pilih interface Hotspot, sisanya next-next sampai kalian menemukan DNS Name berhenti disitu, isilah dengan domain web. Contoh ganteng.net, setelah itu username dan passwordnya ingat dan jangan sampai lupa.

Sampai tahap ini kalian sudah mampu membuat layanan hotspot pada interface wlan0/Hotspot (Wireless), untuk mencobanya langsung saja sambungkan ke wifi dengan SSID yang sudah kalian buat. Pasti kalian tidak dapat langsung terkoneksi ke internet sebelum login dulu di DNS Name yang kalian buat.

--

--

Do Exploit
Do Exploit

Written by Do Exploit

I share stories about what I've learned in the past and now. Let's connect to Instagram! @do.exploit

No responses yet